Verena Multi Finance: Bertumbuh dengan pesat - Mandiri Sekuritas

Kunci berinvestasi
q Pertumbuhan dalam empat tahun terakhir sangat pesat. Laba bersih Perseroan bertumbuh 104% CAGR dari tahun 2006-2009, alhasil aset Persero an bertu mbuh secara CAGR 70%, jauh di atas industri yang bertumbuh 17%. Strategi dalam menyalurkan pembiayaan yang handal membawa piutang (bersih) pembiayaan Perseroan bertumbuh 93% CAGR dibandingkan industri yang hanya tumbuh 15%. Posisi terakhir per September 2010, total aset Perseroan mencapai Rp912miliar dengan total pembiayaan mencapai Rp995miliar. Pertumbuhan ini membawa Perseroan ke dalam kelompok 35 besar perusahaan pembiayaan otomotif berdasarkan aset.

q Kualitas kredit yang baik. Didukung oleh penerapan manajemen risiko yang prudent, kualitas piutang Perseroan terkontrol dengan baik. Per Sep10, besar penyisihan terhadap rata-rata piutang adalah 2.12%. NPL per Sep10 kembali ke level 0.2% setelah sempat menyentuh 0.6% di tahun 2009. Sementara itu, Net loss terhadap rata-rata piutang juga mengalami penurunan yang konsisten dari 13.2% di 2006 menjadi 0.6% per September 2010.

q Pendanaan yang solid. Dalam membiayai piutangnya, Perseroan didukung penuh oleh Bank Panin sebagai pemegang saham utama dengan plafon kredit yang diberikan oleh Bank Panin mencapai Rp1triliun dari total plafon kredit Perseroan yang sebesar Rp1.8triliun.

q Likuiditas yang terjaga. Perusahaan juga memiliki manajemen likuiditas yang baik. Rincian berdasarkan profil usia aset dan kewajiban Perusahaan menunjukkan bahwa jumlah piutang yang jatuh tempo di setiap periode, rata-rata lebih besar dibandingkan dengan kewajiban yang harus dipenuhi. Posisi terakhir per September 2010, total piutang adalah sebesar Rp1,015miliar dengan pendanaan (hutang bank) adalah sebesar Rp686miliar.

Risiko yang dihadapi
q Persaingan yang semakin ketat. Persaingan di industri pembiayaan saat ini semakin meningkat. Pada tahun 2010 Bapepam LK telah memberikan izin kepada lima perusahaan baru. Hal ini pada gilirannya dapat mempengaruhi pangsa pasar Perusahaan di masa datang. U ntuk itu , Perseroan merambah bisnis baru di luar otomotif yaitu pembiayaan peralatan dan perlengkapan penunjang usaha. Dan juga Perseroan masuk ke segmen korporasi dengan melakukan joint venture membentuk IBJ Verena guna dapat melakukan pembiayaan dengan nilai yang lebih besar.

q Kenaikan suku bunga. Seiring dengan ekspektasi inflasi yang lebih tinggi di tahun 2011 dan BI rate yang baru saja naik 25 bps, maka leasing rate yang saat ini terendah dalam l ima tahun terakhir juga diperkirakan akan naik. Maka, strategi Perseroan adalah mulai menambah jangka waktu kredit pada portfolio kredit nya dari yang maksimum 3 tahun menjadi 4 tahun sehingga pelanggan merasa ringan dalam membayar cicilan. Selain itu, pelanggan dari pembiayaan mobil bekas mempunyai karakteristik emotional buyer yang tidak sensitif terhadap pricing.